Assalamu’alaikum wr.wb.
Haii para pembaca blog yang semoga selalu di rahmati
oleh Allah SWT. Kali ini saya akan membuat postingan mengenai posisi Al-Quran
dalam filsafat ilmu pendidikan islam, sebagaimana kita semua tahu bahwa
Al-Quran merupakan kitab suci dari umat islam dan juga diajdikan pedoman dalam
kehidupan sehari-hari dalam melaksanakan kehidupan. Kali ini, saya akan
menjalskan apa yang tidak kita ketahui sebelumnya bahwa filsafat ternyata
terdapat juga dalam Al-Quran dan secara tidak langsung kita sebagai umat islam
harus dapat mengetahui hal tersebut.
Kita hanya mengetahui
bahwa Al-Qur’an dan Hadist itu hanya sebatas simbol yang menandakan bahwa
mereka adalah orang islam tanpa mengetahui lebih jauh peran dan posisi Al-Qur’an,
apa lagi dalam filsafat pendidikan islam. Filsafat Pendidikan Islam adalah
pemikiran-pemikiran yang dijadikan landasan atau asas pendidikan yang berdasar
pada Al-Qur’an dan Hadits dalam menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan
pendidikan islam. Dalam Al-Qur’an juga terdapat banyak metode pendidikan yakni
metode teladan (contoh yang baik), kisah-kisah, diskusi, pengungkapan materi
yang jelas dan penciptaan suasana kelas yang kondusif dan menyenangkan.
Filsafat
pendidikan islam adalah proses berfikir yang mendalam, menyeluruh dan
sistematis yang berdasarkan pada dasar-dasar islam yakni Al-Qur’an dan Hadits.
Dalam hal ini posisi Al-Qur’an dalam Filsafat Pendidikan Islam sangat penting
yakni sebagai dasar pemikiran tentang pendidian islam. Al-Qur’an diturunkan
tidak hanya untuk keimanan saja tetapi juga untuk pendidikan sebagaimana yang
terdapat dalam surat Al-Baqarah ayat 31:
وَعَلَّمَ آَدَمَ الْأَسْمَاءَ
كُلَّهَا ثُمَّ عَرَضَهُمْ عَلَى الْمَلَائِكَةِ فَقَالَ أَنْبِئُونِي بِأَسْمَاءِ
هَؤُلَاءِ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ
Artinya
:“Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian
mengemukakannya kepada Para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah
kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu memang benar orang-orang yang
benar!"
Oleh
karena itu kita harus mengamalkan ilmu yang kita peroleh kepada siapapun agar
ilmu itu barokah dan bermanfaat serta terhindar dari kecaman Rasulullah. Dalam
memahami sesuatu belum cukup kalau hanya memahami apa, bagaimana dan manfaat
benda itu, tetapi harus memahami sampai ke hakikat dari benda itu. Filsafat
merupakan subjek yang mempelajari tentang suatu objek, dalam hal ini yaitu
pendidikan islam. Oleh karena itu dalam mempelajarinya pendidikan islam
hendaknya selalu didasarkan pada Al-Qur’an dan Hadist karena dengan begitu
hasilnya tidak akan keluar dari Al-Qur’an dan Hadist serta mudah diterima dan
dipahami oleh orang banyak terutama bagi pelajar.
Kesimpulan
:
Filsafat
Pendidikan Islam adalah pemikiran-pemikiran yang dijadikan landasan atau asas
pendidikan yang berdasar pada Al-Qur’an dan Hadits. John Dewey mengatakan bahwa
filsafat adalah teori umum bagi pendidikan, karena ia merupakan landasan dari
semua pemikiran mengenai pendidikan. Dalam Al-Qur’an juga terdapat banyak
metode pendidikan yakni Metode pendidikan moral (teladan yang baik), Metode
kisah-kisah, dan Metode nasihat. Selain mempunyai banyak metode pendidikan,
Al-Qur’an juga mendapat posisi yang penting dalam Filsafat Pendidikan Islam
yakni sebagai dasar pijakan atau pemikiran utama dalam menyelesaikan
masalah-masalah yang berhubungan dengan pendidikan islam.
Sebagai penutp, saya harapkan semoga ilmu yang telah kita cari dan tempuh dalam berbagai cara dapat bermanfaat bagi kita sendiri dan bagi orang lain. sebagaimana telah dijelaskan bahwa 3 amalan yang tidak akan putus ketika kita telah mininggal yaitu : (1) anak sholeh (2) amai jariyah (3) ilmu yang bermanfaat. semoga kita merupakan golongan dari orang-prang yang beruntung.. Aamiin ^^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar