Biografi Immanuel Kant

Immanuel Kant

Aliran: Kantianisme, Filsafat Pencerahan

Minat utama: Epistemologi · Metafisika · Etika

Gagasan penting: Imperatif Kategoris, Transendental Idealisme, Sintetik a priori, Ansichtslosigkeit · Sapere aude, Hipotesis nebula

Lahir pada 22 April 1724 di Königsberg, Kerajaan Prusia (Immanuel Kant meninggal pada 12 Februari 1804 (umur 79)). Kota itu sekarang bernama Kaliningrat di Rusia. Dia berasal dari keluarga pengrajin yang sederhana, dari pasangan Johann Georg Kant, seorang ahli pembuat baju zirah (baju besi), dan Anna Regina Kant. Setelah itu, ayahnya kemudian dikenal sebagai ahli perdagangan, tetapi pada tahun 1730-1740 perdangangan di Königsberg mengalami kemerosotan. Hal ini memengaruhi bisnis ayahnya dan membuat keluarga mereka hidup dalam kesulitan. Kehidupan meraka harus didukung oleh keluarga besar orang tuanya. Ibunya meninggal pada saat Kant berumur 13 tahun, sedangkan ayah Kant meninggal saat dia berumur hampir 22 tahun.

 Kant kemudian menjadi guru besar untuk logika dan metafisika di Universitas Konisberg. Dia secara rutin menyajikan kuliah tentang geografi fisik. Hal ini dilakukannya sepanjang tahun sampai tahun 1796. Dalam pengantar kuliahnya, dia selalu menegaskan tempat geografi dalam dunia ilmiah. Dia memberikan landasan falsafi bagi geografi sebagai pengetahuan ilmiah.

Kant menempuh pendidikan dasar di Saint George's Hospital School, kemudian melanjutkan ke Collegium Fredericianum, sebuah sekolah yang berpegang pada ajaran Pietist. Keluarga Kant memang penganut agama Pietist, yaitu agama di Jerman yang mendasarkan keyakinannya pada pengalaman religius dan studi kitab suci. Pada tahun 1740, Kant menempuh pendidikan di University of Königsberg dan mempelajari tentang filosofi, matematika, dan ilmu alam. Untuk meneruskan pendidikannya, dia bekerja sebagai guru privat selama tujuh tahun dan pada masa itu, Kant mempublikasikan beberapa naskah yang berkaitan dengan pertanyaan ilmiah. Pada tahun 1755-1770, Kant bekerja sebagai dosen sambil terus mempublikasikan beberapa naskah ilmiah dengan berbagai macam topik. Gelar profesor didapatkan Kant di Königsberg pada tahun 1770.

Immanuel Kant merupakan seorang yang berkebangsaan Jerman dan merupakan seorang filsuf besar Jerman pada abad ke-18 yang memiliki pengaruh yang sangat besar terhadap dunia intelektual. Beliau merupakan seorang filsuf yang telah melahirkan banyak pemikiran tentang filsafat. Aliran yang terkenal adalah aliran kritisisme yang dikemukakan oleh Kant sendiri. Melalui aliran ini, Kant telah melahirkan 4 pokok bahasan tentang filsafat itu sendiri yaitu :

1.    Apakah yang dapat kita ketahui? (dijawab oleh metafisika)

2.    Apakah yang dapat kita kerjakan? (dijawab oleh etika)

3.    Sampai dimanakah pengharapan kita? (dijawab oleh agama)

4.    Apakah yang dinamakan manusia? (dijawab oleh antropologi)